Program Studi Kedokteran Program Sarjana dan Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi Universitas Bangka Belitung (UBB) dibentuk dengan tujuan untuk menjalankan program pendidikan dokter yang berkualitas sesuai dengan standar pendidikan tinggi dan merujuk pada acuan Standar Nasional Perguruan Tinggi (SNPT), Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), Lembaga Akreditasi Perguruan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKES), Standar Nasional Pendidikan Profesi Dokter tahun 2012 serta Standar Kompetensi Dokter Indonesia tahun 2012 yang diterbitkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia (KKI).

Latar belakang budaya masyarakat serta mata pencaharian utama penduduk Bangka Belitung di sektor pertambangan ternyata mempengaruhi life style, sehingga terjadi pergeseran pola penyakit dari penyakit infeksi ke penyakit degeneratif. Berdasarkan dari data Dinas Kesehatan Provinsi Bangka Belitung (2022) diketahui penyakit degeneratif merupakan salah satu penyakit yang banyak ditemukan di Bangka Belitung, contohnya penyakit hipertensi dan diabetes mellitus. Pembukaan Program Studi Kedokteran Program Sarjana dan Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi UBB ditargetkan untuk menghasilkan lulusan dokter yang memiliki kompetensi unggul di bidang Functional Medicine on Degenerative Disease serta memiliki jiwa peradaban sebagai promotor dan preventer di bidang kesehatan. Dengan keunggulan tersebut, lulusan dokter UBB di harapkan mampu mengelola permasalahan kesehatan di Provinsi Bangka Belitung secara komprehensif. Program studi ini juga akan menghasilkan karya ilmiah yang inovatif untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat. Universitas Bangka Belitung menetapkan Functional Medicine on Degenerative Disease sebagai keunikan dan keunggulan Program Studi Kedokteran Program Sarjana dan Pendidikan Profesi Dokter Program Profesi yang akan menjadi acuan dalam pengembangan keilmuan, kajian capaian pembelajaran, dan kurikulum program studi.